Kampung Bandar Laksanakan Pelatihan Gelas Dekoratif Motif Melayu

Senapelan, inforiau - Sebagai pusat peradaban Melayu di Indonesia, Provinsi Riau memiliki banyak peninggalan tempat bersejarah. Salah satunya di Pekanbaru yang merupakan Ibu Kota Provinsi Riau.
Maka dari itu, dalam upaya terus mempertahankan berbagai motif melayu tersebut dibumi lancang kuning ini, Kelurahan Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan melalui Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga (PMB RW) mengadakan Pelatihan Kerajinan Tangan Gelas Dekoratif Bermotif Melayu bagi 20 warga RW 04.
Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, dimana para pesertanya didominasi oleh para ibu-ibu rumah tangga dengan seksama mengikuti arahan yang disampaikan oleh pemateri. Di hari kedua, mereka (peserta-red) langsung mempraktikan pembuatan dekoratif, dimana pada kesempatan tersebut terdapat dua jenis dekoratif yaitu gelas dan juga hiasan bermotif pucuk rebung.
Pada kesempatan ini, Lurah Kampung Bandar, Asparida SSos dalam penutupan pelatihan mengatakan bahwa pelatihan seperti ini (dekoratif motif melayu-red) sangat bagus untuk membangun keterampilan dan kreativitas masyarakat, yang kemudian juga dapat mendorong terbukanya peluang dan meningkatkan peluang usaha dalam bidang kerajinan tangan.
"Kalau hasilnya begini (bagus dan cantik-red) kami yakin para ibu-ibu mampu melanjutkannya. Dengan demikian, buat sebagian orang yang belum mempunyai bekal ketrampilan di bidang kerajinan tangan tapi ingin sekali belajar dan memperdalam pengetahuan di bidang ini, di sinilah tempatnya. Jadi kita harapkan mereka dapat menjadi estafet kepada masyarakat luas nantinya," harapnya.
Namun demikian, Asparida juga mengharapkan agar apa yang telah di laksanakan dalam kegiatan tersebut hendaknya tidak berhenti sampai disitu saja. "Ilmu yang didapatkan selama mengikuti pelatihan, semoga kedepannya lebih baik dan bermanfaat," harapnya lagi.
Dalam hal ini pula Ia juga berharap kepada para ibu-ibu agar jangan hanya sekedar ikut dalam pelatihan saja, akan tapi juga dijadikan sebagai hal yang positif dan bermanfaat baik untuk pribadi dan keluarga.
"Dengan hasil pelatihan ini, jalin kerja sama dengan pihak terkait seperti pasar wisata, dan pasar bawah, kalau perlu kembangkan dan jalin kerja sama dengan dinas pariwisata. Karena saya siap mengakomodir apalagi untuk menjual nilai ekonomis karya jati anak negeri, karya inovatif kita sendiri yang tidak kalah jauh dari hasil negeri lain," tukasnya. kim