RSUD Puri Husada Laksanakan Operasi Bibir Sumbing Gratis

Senin, 28 November 2016 09:59:09 1027
RSUD Puri Husada Laksanakan Operasi Bibir Sumbing Gratis
Ilustrasi Operasi bibir sumbing

Tembilahan, inforiau - Masih dalam rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada Tembilahan melaksanakan operasi bibir sumbing secara gratis, Sabtu (26/11).

Kegiatan yang bekerja sama dengan Bank Riau Kepri Syariah Tembilahan, Kodim 0314 Inhil KORPRI Kabupaten Inderagiri Hilir dan RSUD Puri Husada Tembilahan ini sebelumnya beberapa pekan lalu juga sudah melaksanakan operasi katarak mata.

Pada pelaksanaan ini pembukaan yang berlangsung di aula RSUD Puri Husada ini dibuka oleh Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (KKKS) Indragiri Hilir, Hj. Zulaikhah Wardan.

Dalam acara pembukaan selain  dihadiri Ketua KKKS Inhil tampak hadir juga Perwakilan Kepala Dinas Kesehatan Inhil, Perwakilan Dandim 0314, Kepala Dinas Sosial Inhil, Kepala BPJS Inhil, Perwakilan Dinas Pelabuhan.

Direktur Utama RSUD PR Tembilahan, Dr H. Irianto dalam sambutannya menyebutkan kegiatan ini sudah berjalan selama 3 tahun dan pelaksanaannya juga sudah 3 kali.

Irianto katakan pada pelaksanaan yang pertama pihaknya membuka kouta sebanyak 60 orang dan yang mendaftar pada waktu itu ada sekitar 50 orang. Pada pelaksanaan yang kedua ia membuka sebanyak 25 orang dan yang mendaftar ada sekitar 23 orang. Untuk tahun ini ditargetkan sekitar 30 orang dan yang mendaftar ada sekitar 25 orang.

"Hari ini yang hadir 17 orang, yang mendaftar sekitar 25 orang. Kami terus membuka pendaftaran sampai dengan hari Selasa atau batas target yang telah ditentukan yakni 30 orang," tukas Irianto.

Irianto juga sebutkan adapun kendala yang ditemukan di lapangan terhadap masyarakat yang menderita cacat bibir sumbing tapi tidak bisa mengikuti operasi yakni banyak yang malu, dan juga biaya transportasi dari daerah.

Dijelaskan Irianto, Jika selama ini pihaknya menemukan kendala terhadap masyarakat yang tidak bisa mengikuti kegiatan ini yakni adanya rasa malu.

"Maklumlah mungkin karena tidak biasa dihadapan orang ramai dan juga masalah ongkos transportasi dari daerah. Ada yang meminta disesuaikan waktu agar bisa memiliki ongkos, dan semoga kedepannya ini ada solusi," ungkapnya.

Dalam acara pembukaan ini perwakilan dari salah satu keluarga pasien, Heriyanto mendapatkan kesempatan untuk menyampaikan rasa terimakasihnya kepada pihak penyelenggara.

Dalam penyampaiannya Heriyanto mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pihak terkait yang sudah berpartisipasi dan menyelenggarakan kegiatan ini dan harapannya semoga operasi ini berjalan dengan sesuai apa yang telah ditargetkan.

"Saya atas nama orang tua dari Muhammad Ahmadi dan juga mewakili semua keluarga pasien mengucapkan ribuan terimakasih kepada pihak terkait yang sudah kiranya membantu dan mensukseskan kegiatan ini, semoga kegiatan ini berjalan lancar dan yang sudah membantu bisa mendapatkan amal ibadah oleh Allah SWT," ucapnya.

Sementara itu, Ketua K3S Inhil Hj. Zulaikhah Wardan dalam penyampaiannya dan sekaligus membuka acara ini mengucapkan terimakasih kepada pihak penyelenggara dan sponsor yang sudah peduli kepada masyarakat Inhil khususnya kepada penderita cacat bibir sumbing.

Mengenai adanya kendala masyarakat tentang transportasi, kata Zulaikhah sebutkan, ini menjadi perhatian dan akan dipikirkan kedepannya agar semua masyarakat bisa memanfaatkan dan merasakan program ini.

"Tadi sudah kita dengarkan penyampaian pak Direktur bahwa ada masyarakat yang terkendala masalah transportasi karena jauh dan mereka tidak memiliki uang ini akan kita jadikan sebuah evaluasi agar semua masyarakat yang menderita cacat bibir sumbing bisa tertolong," jelas Zulaikhah.

"Kepada pasien selamat mengikuti operasi semoga lancar dan cepat sembuh. Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim Operasi Bibir Sumbing dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional dibuka secara resmi," tutup Zulaikhah Wardan. (Saf)

KOMENTAR